Satu tempat wisata tepi sawah di Gianyar adalah Kemenuh Butterfly Park. Parkirnya luas dan mas-masnya ramah-ramah. Pas ke loket agak kaget dengan harga tiketnya yang 100 ribu. Ternyata itu harga buat turis asing. Kalau lokal separuhnya. Tempatnya bersih, dan kelihatan dipersiapkan dengan baik, untuk obyek wisata yang berukuran kecil. Pas baru masuk kita disambut dengan pematang sawah. Ikuti saja jalurnya, peta sudah ada di dekat loket.
Aneka kupu-kupu berterbangan sepanjang jalur. Area ini ditutupi dengan kasa biar kupu-kupunya ngga kabur. Tanaman yang ada juga mengikuti kesukaannya kupu-kupu apa. Jadi ternyata kupu-kupu pemilih juga š Kalau dari jenisnya, mestinya banyak ya, tapi sepintas sayapnya berwarna hitam semua. Beberapa pojok dihiasi dengan patung kupu-kupu raksasa, jembatan, kolam, dan air terjun mini. Selain melihat kupu-kupu dewasa, ada area khusus puppa. Saya juga ngga tahu apa, baru tahu pas masuk. Oalah, ternyata ulatnya š Agak geli juga melihat bulunya.
Area lain dan butuh kamar sendiri adalah kupu-kupu raksasa. Dijelasin sih sama petugasnya yanh stand by disana, tapi lupa apa namanya. Dia ngga boleh keluar karena suka bertelur sembarangan. Jadi disuruh di situ saja, hingga bertelur, jadi kepompong, dan jadi kupu-kupu coklat besar. Di sisi lain ada kepompong yang cantik sekali mirip batu pualam. Tapi kata petugasnya kupu-kupunya justru jelek. Emang Tuhan itu adil ya š
Kunjungan singkat saja, kurang dari sejam kami telah menyelesaikan kunjungan. Pengunjung bisa berselfie ria dengan sayap kupu-kupu raksasa yang terpasang, atau kulineran di resto yang tersedia.
***
IndriHapsari