Berhubung selera menonton kedua anak mulai berbeda, akhirnya kami membelah diri untuk menemani mereka. Saya kebagian Tomorrowland, suami kebagian Doea Tanda Cinta, film yang didistribusikan oleh Inkopad.

Film yang ditujukan untuk remaja oleh Disney ini agak memberi saya rasa aman. Setelah menonton Kingsman yang ditujukan untuk remaja, yang ternyata bikin saya ingin mencuci mulut para aktornya saking kasarnya, dan membuat saya terbayang-bayang dengan adegan kekejaman nan artistik, maka memilih film untuk anak juga mesti dilakukan dengan hati-hati. Sebaiknya cek dulu dari MPAA atau situs parent review sebelum menyetujui untuk menonton bersama. Dengan Disney, saya rasa itu jadi lebih mudah. Paling seperti Pirate of Carribean yang seru dan agak creepy di beberapa bagian.

Tomorrowland (TL) sepertinya bingung mau ditujukan ke siapa. Tulisannya sih remaja tapi ada pemeran anak-anak cukup banyak dan keceriaan khas anak-anak disana. Yang pasti bingung karena yang mau disampaikan film ini banyak, yang dibarengi dengan banyak penjelasan panjang-panjang. Yang anak-anak bosan, remaja apalagi. Usia mereka memang nanggung, termasuk mungkin menyaksikan dua aktor bapak-bapak macam George Clooney dan Hugh Laurie ikut main. Yang remajanya cuma seorang, itupun jenis yang geek karena jago elektronik, peduli pada bencana dan perusakan ekosistem, dan kerjaannya nyabot landasan peluncuran roket. Coba, dimana kita bisa menemukan cewek (ya, dia cewek) seunik itu?

Filmnya sendiri kayanya tidak menghasilkan banyak keuntungan kalau ngintip Wiki, karena memang kalau bayangin kecanggihan animasi dan persiapan scenenya, biaya banyak terserap kesana. Pendapatan tidak besar karena genrenya yang science fiction itu bikin orang enggan untuk memilih TL dibanding film-film lainnya.

Anyway film TL ini totally new. Maksudnya idenya benar-benar segar, jalinan ceritanya rapi meski penjelasan panjang itu bikin saya hilang fokus. Benda-benda yang dipakai sekarang hingga masa depan nampak wajar, ngga maksa. Lalu ide membelah Eiffel itu keren banget, katanya roket di bawah Eiffel itu dibuat Eiffel, Jules Verne, Tesla, and Thomas Edison sebagai tempat roket yang bisa menuju dunia lain.

Plotnya maju mundur cantik, termasuk perpindahan ke dunia lain. Ada beberapa pesawat atau alat, termasuk proses berpindahnya yang nampaknya menyakitkan. Ada robot android cantik, yang bentuknya mirip manusia.

Yang kasihan mungkin untuk Clooney, dia ngga cocok untuk film anak-anak. Entah ya, kesannya kaya main film dengan bapak. Waktu Laurie muncul dengan tanpa kumisnya juga aneh, biasa nonton dr House 🙂 Cuma aktingnya Laurie lumayan lah, seperti penjahat yang dingin. Bukan film anak-anaknya yang salah, tapi mungkin pemilihan aktornya, karena Johnny Depp bisa memerankan bajak laut yang dia banget, sangat khas.

Apapun itu, TL sangat layak masuk daftar tontonan berkualitas. Semoga saja Disney jd ketagihan bikin film seperti ini biar makin banyak alternatif tontonan yang aman bagi remaja.

***
IndriHapsari