Stand On atau Stand For, Jokowi Lovers?

Mengangkat tema ginian pas lagi musim Pilpres ini memang susye. Aslinya hanya berniat memperbaiki kesalahan berbahasa Inggris, yang wajar saja terjadi karena bukan bahasa utama kita, bahkan dipake mungkin untuk ngegaya saja. Kemudian untuk mencegah kesalahan yang berlarut-larut. Hey, somebody must tell you the truth kan? Nah lo, saya saja masih campur-campur ngomongnya, tapi semoga ngga ngaco pembahasannya.

Begini, waktu pertama melihat iklan kampanyenya Jokowi Lovers (Jolo) untuk mengubah foto profile di Facebook dan Twitter, salut sama usahanya karena mempermudah mereka yang mau mengumumkan dukungan pada pasangan nomor 2 sisi kanan tersebut. Tinggal klik, sebar, beres deh.

 

http://twibbon.com/support/i-stand-on-the-right-side
http://twibbon.com/support/i-stand-on-the-right-side

Cuma agak aneh karena bilangnya ‘stand on the right side’ yang artinya berdiri di sisi kanan itu, karena gambar si Jolo kok di kiri? Bukannya harusnya di kanan ya kalau berhubungan dengan layout gambar.

Kemudian saya berpikir mungkin maksudnya ‘right side’ itu sisi yang benar, yang ditujukan untuk pasangan calon nomor 2. Waktu saya cek di thefreedictionary.com artinya ini guys :

1. To be based on; depend on:

2. To insist on observance of:

Contoh kalimatnya :

The success of the project stands on management’s support of it.

Ok, jadi stand on bisa berarti ‘bergantung pada’ gitu ya. Tapi guys, kalimat kaya gini ini ngga lazim dipakai. Waktu saya cari di Google, yah siapa tahu pas Obama nyalonin jadi Presiden ada pendukungnya yang nulis ‘I Stand On Obama’…ternyata ngga ada. Sepertinya stand on lebih kepada subyek yang sama, atau obyek seperti quotes, words, leg seperti pada gambar berikut.

Screen Shot 2014-06-07 at 8.32.51 PM Screen Shot 2014-06-07 at 8.35.23 PM

Sedangkan stand for lebih umum melekat pada sesuatu yang subyeknya berbeda, atau berbau dukungan kampanye. Lihatnya sih dari Google juga, dengan hasil yang lebih banyak dari stand on, dan lebih nyambung membuktikan stand for itu lebih lazim. Dari thefreedictionary.com, hasilnya seperti ini untuk stand for :

1. To represent; symbolize.

2. To advocate or support:

3. To put up with; tolerate

Saya rasa untuk Jolo lebih ke definisi nomor 2 ya, untuk mendukung calonnya. Jadi yang benar kalimatnya ‘I Stand For The Right Side.’ Kecuali kalau mau bikin definisi sendiri, nyaingin Oxford 😛

 

Screen Shot 2014-06-07 at 9.22.29 PM

nspcc.org.uk
nspcc.org.uk

‘The right side’ menurut saya suatu jargon yang pintar karena mau menyasar dua hal, harafiah (literacy) dan non-harafiah (illiteracy). Karena berani taruhan, kalau nomor urutnya ngga dua, dan ngga di sebelah kanan, apa jargon tersebut mau tetap dipakai? Kayanya ngga deh, karena lebih menguntungkan kubu lawan.

Tulisan ini saya buat bukan karena memihak kubu satunya, Prabowo. Kesalahannya juga ada, tetapi dengan segera netizen menyadari kesalahannya, seperti kasus burung garuda yang terbalik. Nah kalau yang ini lain, karena ngga semua menyadari, dan meskipun sudah menyadari ada juga yang masih merasa benar tanpa argumen yang jelas. Kalau ada argumennya kan enak tuh, saya juga jadi belajar lebih banyak.

Semoga tidak menyinggung ya, karena sayapun kadang-kadang seperti Vicky Prasetyo, suka ngga sadar kalau salah, yang penting keren ajah ngomong Inggris 🙂

***

IndriHapsari

 

Advertisement

30 comments

    • Halo Mas Teguh, trims ya sdh berkunjung ke blog sy. Komen sy berikut sy copas dr komen balasan saya di blognya Mas.
      Ada bbrp hal yg sy tanggapi :
      1. Sy bkn kritikus bahasa, krn sungguh bidang sy bkn itu. Hanya krn kali ini sy tahu yg benar seperti apa, maka sy tulis berharap tulisan itu berguna 🙂
      2. Mengenai soal nyinyir, sy anggap itu opini Anda saja ya. Krn sebenarnya di tulisan itu sy coba berimbang, krn sementara sy bkn pendukung siapa2. Sy jg memuji tagline ‘on the right side’ yg menurut sy pintar. Tp klo masukan bahasa dianggap nyinyir, berarti sekalian pujiannya juga dong 🙂
      3. Kata2 sy bukan ‘side on the right side’, tp ‘stand on the right side’.
      4. Jika Anda pake Google Translate, sy pakai juga deh. ‘Stand on the right side’ berarti berdiri di sisi kanan. Secara harafiah gambar orangnya harusnya di kanan. Kalau Anda mau bahas soal non harafiah, berdiri mendukung sisi kanan, berarti kan berdiri UNTUK sisi kanan ya, lebih tepat pakai ‘stand for the right side’. Silakan dimasukkan kata-kata ‘stand for the right side’ di Google Translate, artinya adalah berdiri untuk sisi kanan. Jadi gambar orangnya di kiri ngga masalah.
      5. Sebenarnya sy tdk mau membahas ilmu othak athik gathuk, krn pasti ngga ada ujungnya. Tapi Mas Teguh sudah berkenan mampir dan komen di blog sy, jd terima kasih ya 🙂

  1. Stand on the right side disini maksudnya berdiri ditempat yang tepat bukan berdiri di siai kanan seperti kata all right artinya sama aja kan kaya ok,benar,tepat,dsb bukan semua kanan klo ngartiin inggrisnya satu satu sih ya pasti janggal…

    • Trims mas Yoga buat penjelasannya.
      Sebenarnya sdh sy bahas ‘right side’ sbg kanan (harafiah) dan benar (non harafiah). Dan ngartiinnya jg ngga satu2, tp keseluruhan kalimat.
      Skrg klo dr penjelasannya Mas Yoga, ‘berdiri di tempat yg tepat’ berarti menggabungkan harafiah (berdiri di tempat) dgn non-harafiah ya (tepat). Soalnya dr yg sy temukan, ‘berdiri’ akan diteruskan dgn ‘sisi’ yg sama2 harafiah, sdgkan ‘bergantung’ utk non-harafiahnya akan diteruskan dgn sesuatu yg tak berwujud (intangible). Kalau mau mengartikan ‘right side’ sbg sesuatu yg tepat, kalimatnya jika diartikan jd ‘bergantung pd sesuatu yg tepat’.
      Sedangkan ‘berdiri pd tempat yg tepat’, krn ‘berdiri’ itu berkaitan dgn posisi, berarti posisi yg tepat sebelah kiri ya krn gambar orgnya di kiri 🙂

  2. kalau menurut saya yang dimaksud on the right side ya si nomor 2-nya, jadi maksudnya untuk memperjelas kalau capres no urut dua berada disisi sebelah kanan pada surat suara

    • Benar Mas Arif, no 2, capres di sebelah kanan, itu benar semua. Begitu kita pakai tagline ‘I stand on the right side’ atau sy berdiri di sisi kanan (harafiah) pertanyaannya knp gambar pendukungnya di kiri? Mungkin pakai Bahasa Indonesia saja lebih pas dgn kalimat bs disesuaikan masing2 pendukung. Angka 2nya sdh cukup eyecatching kok 🙂 Makasih ya Mas 🙂

  3. karna digambar gabisa kanan smua kak. hehe. nnti kalo nmor duanya dikiri, nnti bakal ada pertanyaan lagi knapa “2” nya dikiri. but at least saya ngerti apa yang kakak maksut. hahaha

    • Hehehe, kalau nomor 2 di kiri dan ada tulisan I (si pendukung) on the right side, secara posisi pendukung jd bener. Tp kalau ngga pake tagline itu, 2 di kiri itu salah 🙂
      Yg pas sih, 2 dan tagline tetap di kanan, tp on diganti for, atau tulisannya diganti. Teman2 bnyk yg kreatif melakukan hal ini. Trims ya 🙂

  4. klo sy nga masalhin sih.. klo di pikir itu di kiri.. itu pandangan.. tpi klo dri sisi foto kanan.. kayak kita lagi ikuti orang menari yg menghadap ke kita.. dia bilang kanan.. kita anggap kiri.. opini anda yg membuat anda merasa benar.. walaupun blngnya ya ok2 sja.. tpi ya sudahlah.. biarkan mrka berkarya.. yg pnting nga kampanye hitam.. kita nga lagi belajar bahasa inggris kok..

    • Justru krn sy awam, pas liat pertama sdh berasa aneh, bilang I stand on the right side, tp kok gambar di kiri? Kalau mesti membayangkan hadap sana sini, kayanya ngga sampe segitunya deh 🙂
      Trus krn merasa aneh itu, sy jd cek kamus, dan itu yg sy dapat. Kalau menurut Anda sy salah, yg benar gimana?
      Memang ngga sedang belajar bhs Inggris, krn itu knp ngga pake bhs Indonesia aja?
      Memang jg bukan kampanye hitam, maka berkaryalah yg baik, tulisan sy intinya itu sih.
      Trims ya masukannya, dan smg tulisan ini jg bukan dianggap menjatuhkan salah satu calon. Masyarakat Indonesia cukup pintar kok, ngga jd switching voter hanya gara2 ‘on’ dan ‘for’ 😀

  5. “Stand on the right side” cukup lazim, meskipun agak beda maknanya. Kalau “Stand for the right side” bermakna sekedar mendukung yang benar. Sementara itu “stand on the right side” bermakna saya (berada bersama) di pihak yang benar.

  6. Dear mbak indrihapsari,

    menurut saya, maksud dari tag “I Stand on the right side” adalah memang saya berdiri di sisi kanan (menggunakan arti harafiah)

    tapi dalam pengertian untuk foto profil kampanye ini adalah :
    foto pendukung di sebelah kiri, berdiri/berpihak di sisi nomor 2 yang nota bene dalam urut-urutan angka selalu berada disebelah kanan nomor 1.

    jadi tag tersebut tidak mengartikan posisi pendukung pada gambar, tapi mengartikan posisi pilihan pendukung yaitu calon nomor urut 2 yang berada di sisi sebelah kanan pada kertas suara pilpres nanti.

    karena itu posisi gambarnya tidak bisa dibalik. Foto pendukung di bagian kiri sedang nomor 2-nya di bagian kanan.

    • Mungkin kalau kalimatnya diganti lebih jelas, misal I choose the right side bs lebih harafiah lg ya. Krn bagi org awam seperti sy jd agak penasaran. Tp trims buat penjelasan mas Denny ya, memang ngga bs dua2 di kanan 🙂

    • Ya mbak Tituk, setelah menulis artikel ini, bbrp hari kemudian sy dapat link artikel tsb. Yah, tau gitu kan sy titip komen aja, ngga usah nulis begini..hehehe 😀 Makasih ya …

      • Eh justru kalau banyak yg nulis dg beragam sudut pandang dan yg nulisnya pun beragam latar belakang pendidikan mungkin pendukung fanatik akan lebih mau terbuka menerima masukan…. gak membabi buta bilang nyinyir 😀 (serem kalo nyinggung2 politik ah… masukan yg baik dan cuma masalah bahasa pun bisa2 dibilang negative campaign).

      • Hahaha, sdh sy alami. Jd klo nulis yg bagus = mendukung, usul = menghujat. Dicap nyinyir dan sirik, lalu ‘gitu aja diurusin, yg penting kan tau sama tau maksudnya!’ Tujuan sy nulis sih spy kesalahan ngga berlarut2. Dari kedua2 pihak sama aja mbak Tituk, sensitif thdp masukan, melambung krn pujian. Pdhl yg tahu pilihan sy nanti, hanya Tuhan, sy, dan bilik suara 🙂

  7. Saya kira, kalimat ini memang sengaja dibuat untuk bermakna ambigu . “Benar” dan di sebelah “kanan” . Di kertas suara juga nanti Jokowi-JK tempatnya di sebelah kanan. Ini persoalan pemaknaan . Bukan soal tepat atau tidaknya pemilihan kata, tapi lebih untuk mengena 2 hal tadi, yaitu pihak yg “benar” dan posisi Jokowi-JK di kertas suara, yaitu “kanan” . 🙂

    • Setuju K, itu yg sy bahas di tulisan, ‘right side’ sbg literacy dan illiteracy. Jika sbg ‘kanan’ maka posisi ‘ sy berdiri di sisi kanan’ harusnya foto ada di kanan, jika sbg ‘benar’ sejauh yg sy tahu lebih tepat jika ‘I stand for the right side’. Jd fokus sy lebih ke ‘stand on’nya. Dlm bbrp artikel yg sy baca, malah ada bbrp usulan lain sbg pengganti ‘on’ yg nampaknya kurang tepat.
      ‘Right side’nya sdh jelas, ‘stand on’nya yg ambigu. Usul sy diganti bahasa Indonesia saja, atau pakai Inggris yg lebih jelas. Misal ‘I choose the right side’ ngga akan sibuk mikir posisi foto sebaiknya dimana. Makasih ya K 🙂

  8. Bagaimana kalau menempatkan sifat bahasa yang berkembang? Seperti makna kata atau frase lain yang muncul/berkembang sesuai dengan tuntutan lingkungan/masyarakat, maka kita bisa mengiyakan/mempersilahlkan pengguanaan “Stand on the right side” karena saya hampir tak pernah mendengar adanya salah penafsiran mengenai makannya. ‘Semua’ teman-teman saya mengatakan bahwa itu artiya “Berada pada sisi yang benar”.
    Dengan demikian, tidak perlu mengajukan perubahan penggunaan kata di slogan itu, karena ‘semua’ memahaminya seperti itu. Malah mungkin kita bisa ajukan perubahan entry pada kamus-kamus bahasa inggris itu! 🙂

    • Alasan sy menuliskan ini u/ menginformasikan ada alternatif lain yg mungkin lebih tepat. Spy berkurang kasus seperti Vicky Prasetyo (’29 is my age’, siapa yg ngga ngerti maksud kalimat itu), inggrisnya keren tapi..hehehe…:)
      Mengajukan istilah baru, silakan saja, tentu dgn penjelasan yg meyakinkan ya, bukan krn sdh lumrah digunakan 🙂

  9. kalo menurut saya seperti alasan yg sudah2, mungkin yang membuat tagline ini memang sengaja dibuat ambigu antara sisi kanan atau sisi yang benar/tepat. dan untuk orang awam spt saya yg juga gak begitu bisa bahasa inggris, itu cukup mewakili/menunjuk langsung pada satu pasangan.
    kanan itu merujuk ke nomer 2 yg slalu disebelah kanan nomer 1 dari sudut pandang yg melihat, sekaligus sisi yang benar/tepat bagi pendukung pasangan itu. itu menurut saya yang orang awam dan baru pertama kali melihat lho ya mbak ^^
    mungkin karna tagline ini juga ditujukan untuk orang2 spt saya yang paliing buanyak di negara ini (bukan profesional dibidang bahasa) jadi dibuat begitu sederhana.
    mungkin juga karna kampanye itu kan termasuk iklan ya (CMIIW) yang mana tagline itu sah sah saja dibuat ambigu dan penuh kontroversi. semakin banyak yang membahas, semakin tenar kan? ^^

    • Setuju kalau bikin semakin tenar, buktinya postingan ini selalu jd yg teratas 🙂 Euh awalnya keingintahuan malah datang dr keawaman sy, krn pas liat itu kok foto pendukungnya ada di kiri. Kalau harus membayangkan si pendukung berada di sisi kanan sang capres, sy kira itu sudah ngga begitu awam lagi kan? 🙂
      Trims ya mbak Dini…

  10. Kayaknya tidak ada yg salah dgn I stand on the right side, krn spt yg mbak Indri bilang, maknanya bisa harafiah dan tidak.
    I stand on the right side bisa jadi ingin memberitahukan pendukung Jokowi kalau dlm kertas suara itu gambar Jokowi-JK ada disebelah kanan saat kita melihat kertas suara.
    Dan makna tersiratnya adlh saya berada pada sisi/jalan yg benar atau spt pada right track.
    Sudah ada yg membahas dengan benar pernyataan I stand on the right side ini dan disebar di FB.
    Kalau soal lebih baik menggunakan Bahasa Indonesia, saya setuju. Tapi ya saya kira ini hanya utk iseng2x berkreasi saja walau saya juga tetap lebih senang memakai bahasa Indonesia.
    Hanya mungkin yg inisiatif menggunakan bhs Inggris ini krn adanya makna tersurat dan tersirat pada kata ‘right’ itu sendiri.

    • Scr harafiah, foto pendukungnya terlihat di kiri, pdhl taglinenya ‘I stand’ yg ‘I’nya merujuk pd foto pendukung. Tp dr bbrp penjelasan, bahwa ‘bayangkan kita ada di sisi kanan capres yg kita dukung’, oklah, I get it. Berarti bkn bhs visual ya, tp bhs ‘bayangkan’. 🙂
      Sdg penggunaan stand on sendiri, sy murni cuma dr sumber2 yg sy tulis tdi atas. Klo ada pembahasan lain, atau mmg di negara asalnya lumrah digunakan, berarti ya belum masuk mesin pencari saja. Ada 1 tulisan mbak Neny (dishare di atas) yg menyarankan penggantian stand on dgn yg lain, itu jg sy baru tahu. Ada tmn di Harvard dlm statusnya di FB jg menyarankan yg lain, itu jg sy baru tahu 🙂 Mngkn mbak Inge bs share linknya, biar sy nambah pengetahuan? Trims ya mbak 🙂

      • ya kadang2x dlm berbahasa, apapun bahasanya, kadang2x ada makna tersirat didalamnya, dan kadang kita harus melihat pada konteks. bahasa2x iklan kan juga kadang ada yg tdk bisa ditangkap scr lurus2x saja, mbak, ada juga yg memainkan imajinasi org 🙂
        saya kira foto pendukung itu hanya utk pelengkap saja, dibuat spt kertas suara, dan krn rata2x mungkin org tetap ingin foto dirinya terpajang, jadi disediakanlah fasilitas utk mengisi foto profil ybs.
        soal tulisan yg membahas ttg ini, saya tdk pernah share di wall saya, hanya membaca dari tautan yg dibagikan oleh teman, dan ini kan bahasannya sdh lama, sejak awal munculnya gambar ini. saya sdh tdk ingat siapa persisnya dan kapan dibagikan, apalagi postingan ttg pilpres begitu gencar, mbak. Jadi maaf saya tdk bisa bagikan, susah mencarinya, krn sdh tidak ingat lagi di wall siapa, mbak Indri. 🙂
        Tapi ya buat saya pribadi tdk ada yg salah dgn kata2x tsb, tergantung interpretasi masing2x. Saya kira mungkin itulah yg menciptakan sengaja membuat spt itu. 🙂

      • Ya mbak, dlm bahasa, apapun bisa. Apalagi sifatnya dinamis. Jadi yg sekarang belum masuk kamus atau aturan baku, siapa tahu nanti bs masuk. Kalau sy baca urbandictionary, begitu banyak kata2 baru dan definisinya yg masuk. Tp tentu bukan itu yg dipakai di sekolah2, dan bhs iklan memang utk semua org. Krn itu interpretasinya bs macam2. Ah, andai sj taglinenya ‘I choose the right side’ mgkn pembahasannya ngga akan sepanjang ini ya 🙂

Komen? Silakan^^

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s